Keputusan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) yang telah
menetapkan Upah Minimum Provinsi (UMP) 2014 sebesar Rp 2,4 juta per
bulan terus mendapat tentangan dari organisasi buruh. Perlawanan
tersebut akan dibuktikan buruh dengan melakukan Mogok Daerah (Modar)
pada pekan depan.
Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal
mengatakan, buruh akan melakukan pemogokan sesuai prosedur Undang-undang
(UU) di masing-masing wilayah kerja buruh.
"Seluruh buruh akan
menggelar pemogokan atau dikenal dengan istilah Mogok Daerah (Modar)
mulai Senin (18/11/2013) dan hari-hari ke depan. Ribuan pabrik juga
bakal stop produksi," tegas dia dalam keterangan resminya di Jakarta,
seperti ditulis Minggu (17/11/2013).
Said memastikan bahwa Modar
akan berlangsung di Bogor, Bandung, Purwakarta, Bekasi, Sidorajo,
Mojokerto, Pasuruan, Surabaya, Batam dan daerah lainnya. Sasaran utama
aksi massal ini adalah berunjuk rasa di kantor Bupati atau Walikota.
Demo
buruh, kata dia, juga akan mewarnai kota Jakarta dalam satu pekan ke
depan di Gedung DPRD DKI Jakarta saat sidang Paripurna DPRD DKI
berlangsung.
"Puncaknya sekitar 25-26 November ini, seluruh
pabrik di kawasan industri berlokasi di DKI bakal stop produksi. Ribuan
buruh juga akan melakukan aksi menuju Balai Kota, Jakarta," paparnya.
Diakui
Said, Modar dilakukan untuk mendesak Jokowi mengubah besaran UMP DKI
Jakarta sebesar Rp 3 jutaan. "Kami mendesak Jokowi merevisi besaran UMP
DKI Jakarta sebesar Rp 3 juta-an dengan perhitungan nilai Komponen Hidup
Layak (KHL) sebesar Rp 2,77 juta per bulan," pungkasnya.
Sebelumnya,
Said Iqbal pernah menyatakan buruh akan terus melakukan perlawanan
terhadap penetapan UMP saat ini."Kita tetap melakukan perlawanan terus,
kita akan mogok paling cepat minggu ketiga bulan ini, paling lama akhir
bulan November. Mogok terus dilaksanakan, agar tuntutan upah buruh agar
direalisasikan oleh pemprov DKI Jakarta," ujarnya.
Menurut Said,
mogok nasional kali ini kembali melibatkan daerah khusus industri di
kawasan Jabodetabek, seperti Tanjung Priok, Pulogadung, Sunter dan
Cikarang. Kawasan industri ini diprediksi lumpuh kembali. Demikian pula
kawasan industri di daerah-daerah besar lain di Indonesia.
Sumber : liputan6.com
Monday, November 18, 2013
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment