Monday, November 18, 2013

Apindo Jabar klaim demo buruh bikin investor kabur

Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Jawa Barat (Jabar) mengklaim, akibat maraknya aksi demo yang terjadi di tanah air, sejumlah investor memilih angkat kaki.

Atmosfer perekonomian di Indonesia dianggap tidak lagi nyaman bagi mereka untuk berinvestasi. "Ya ini kerugian sendiri bagi kita, lapangan pekerjaan berkurang dan pajak yang harusnya masuk ke kas negara, tidak terjadi," ungkap Ketua Apindo Jabar, Deddy Wijaya kepada Sindonews, Senin (18/11/13).


Di Jabar, kata Deddy, sejumlah perusahaan telah merelokasi pabriknya ke luar negeri. Mereka memilih negara tetangga seperti Thailand maupun Vietnam yang mereka anggap lebih kondusif.

"Salah satu Epson, tadinya pabriknya di Bekasi tapi sekarang pindah ke Thailand. Karyawannya pun di sini tinggal sisa 20 persen. Samsung pun tadinya akan membuka pabrik di sini, tapi tidak jadi," kata dia.

Kondisi ini, lanjut dia, bisa terus berlanjut jika pemerintah tidak mengambil sikap. Pemerintah harus mengambil kebijakan untuk kembali mendapat kepercayaan investor berinvestasi di Indonesia.

"Kebijakan itu tentunya jangan hanya menguntungkan bagi investor, tapi juga bagi kita dan tenaga kerja nantinya. Ini penting untuk menghadapi pasar besar tahun depan," jelas Deddy.

"Jika tidak, Indonesia bisa tersalip negara-negara tetangga yang bisa menyediakan atmosfir lebih baik dari kita," pungkas Deddy.





Sumber : sindonews.com

No comments:

Post a Comment