Usai melakukan pengamanan demo buruh di Gedung Grahadi Jl Gubernur
Suryo, Rabu (20/11/2013) sekitar pukul 19.00 WIB, belasan polisi trluka,
kerena bus yang ditumpangi terguling.
Bus dengan nomor 14228-X
milik Dit Samapta Polda Jatim itu mengalami kecelakaan di Jembatan
Layang Mayangkara, dekat Darmo Trade center (DTC) Wonokromo Surabaya.
Menurut
saksi mata yang tidak mau disebut namanya, bus milik Polri tersebut
datang dari arah utara dengan beriringan. Saat akan melewati jembatan
layang, bus yang berada diurutan keempat tersebut roda depan sebelah
kiri menaiki trotoar, sebelum terguling bus warna abu abu tersebut
menabrak rambu lalu lintas.
“Tadi saya sedang duduk depan stand,
bus itu jalan beriringan dan yang ada diurtan keempat naik trotoar terus
terguling kesebelah barat (kanan), tadi sempat mengeluarkan asap
tebal,” terang pemuda berperwakan kurus tersebut.
Saksi mata
tersebut mengaku tidak tahu pasti jumlah korban. “Yang saya lihat,
mereka yang ditolong ada yang berjalan terpincang, tadi teman (polisi)
yang di belakang langsung menolong, ada yang keluar dari jendela, juga
kaca belakang yang sengaja dipecah,” lanjutnya.
Dua mobil pemadam
yang datang gagal melakukan evakuasi karena beban terlalu berat,
akhirnya petugas mendatangkan forklif untuk mendirikan bus yang
melintang menutupi jalan.
“Dugaan sementara pengemudi mengalami
kelelahan setelah seharian melakukan PAM unjuk rasa di gedung Grahadi.
Untuk korban sendiri kami tidak mengetahui, karena kasus ini diambil
alih oleh Sat Lantas Polrestabes Surabaya,” terang Kapolsek Wonokromo,
AKP. Roman Smaradhana El Haj.
Sumber : lensaindonesia.com
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment