|
Namun,
polisi yang masih menelusuri keberadaan para pelaku pembacokan 6 buruh
tersebut, belum bisa menetapkan status tersangka terhadap pelaku, yang
diduga berasal dari ormas Pemuda Pancasila.
Kabid Humas
Polda Metro Jaya, Kombespol Rikwanto mengatakan, hal tersebut terkait
kurangnya bukti yang diterima pihak kepolisian, dari sejumlah bukti yang
telah diserahkan, yakni berupa video dan juga foto dokumentasi. Namun
penyidik masih terus melakukan upaya identifikasi dari bukti bukti
tersebut.
“Masih belum ada
yang diamankan, karena masih ditelusuri. Jika ada yang punya data
akurat, akan sangat membantu pihak kami dalam pengembangannya,” katanya.
Rikwanto juga menegaskan, pihaknya akan bertindak tegas menghukum pelaku dengan sanksi pidana, bila memang terbukti bersalah.
Dalam aksi bentrokan antara massa
ormas dengan buruh, diketahui beberapa dari pihak buruh yang hendak
keluar mengikuti demo, dihadang oleh ormas yang menyuruh mereka untuk
masuk kembali. Akibatnya bentrokanpun terjadi, sehingga membuat beberapa
buruh mengalami luka serta kendaraan mereka juga ikut dirusak.
Sumber : beritabekasi.co
No comments:
Post a Comment